Faktor-faktor tertentu dapat meningkatkan risiko terkena aritmia jantung atau kelainan irama jantung.
Beberapa faktor tersebut diantaranya adalah:
1. Penyakit Arteri Koroner
Penyempitan arteri jantung, serangan jantung, katup jantung abnormal, kardiomiopati, dan kerusakan jantung lainnya adalah faktor risiko untuk hampir semua jenis aritmia jantung.
2. Tekanan Darah Tinggi
Tekanan darah tinggi dapat meningkatkan risiko terkena penyakit arteri koroner.
Tekanan darah tinggi juga menyebabkan dinding ventrikel kiri menjadi kaku dan tebal, yang dapat mengubah jalur impuls elektrik di jantung.
3. Penyakit Jantung Bawaan
Terlahir dengan kelainan jantung dapat memengaruhi irama jantung.
4. Masalah pada Tiroid
Metabolisme tubuh dipercepat ketika kelenjar tiroid melepaskan hormon tiroid terlalu banyak.
Hal ini dapat menyebabkan denyut jantung menjadi cepat dan tidak teratur sehingga menyebabkan fibrilasi atrium (atrial fibrillation).
Sebaliknya, metabolisme melambat ketika kelenjar tiroid tidak cukup melepaskan hormon tiroid, yang dapat menyebabkan bradikardi (bradycardia).
5. Obat dan Suplemen
Obat batuk dan flu serta obat lain yang mengandung pseudoephedrine dapat berkontribusi pada terjadinya aritmia.
6. Obesitas
Selain menjadi faktor risiko untuk penyakit jantung koroner, obesitas dapat meningkatkan risiko terkena aritmia jantung.
7. Diabetes
Risiko terkena penyakit jantung koroner dan tekanan darah tinggi akan meningkat akibat diabetes yang tidak terkontrol. Selain itu, gula darah rendah (hypoglycemia) juga dapat memicu terjadinya aritmia.
8. Obstructive Sleep Apnea
Obstructive sleep apnea disebut juga gangguan pernapasan saat tidur. Napas yang terganggu, misalnya mengalami henti napas saat tidur dapat memicu aritmia jantung dan fibrilasi atrium.
9. Ketidakseimbangan Elektrolit
Zat dalam darah seperti kalium, natrium, dan magnesium (disebut elektrolit), membantu memicu dan mengatur impuls elektrik pada jantung.
Tingkat elektrolit yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat memengaruhi impuls elektrik pada jantung dan memberikan kontribusi terhadap terjadinya aritmia jantung.
10. Terlalu Banyak Minum Alkohol
Terlalu banyak minum alkohol dapat memengaruhi impuls elektrik di dalam jantung serta dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya fibrilasi atrium (atrial fibrillation).
Penyalahgunaan alkohol kronis dapat menyebabkan jantung berdetak kurang efektif dan dapat menyebabkan cardiomyopathy (kematian otot jantung).
11. Konsumsi Kafein atau Nikotin
Kafein, nikotin, dan stimulan lain dapat menyebabkan jantung berdetak lebih cepat dan dapat berkontribusi terhadap risiko aritmia jantung yang lebih serius.
Obat-obatan ilegal, seperti amfetamin dan kokain dapat memengaruhi jantung dan mengakibatkan beberapa jenis aritmia atau kematian mendadak akibat fibrilasi ventrikel (ventricular fibrillation)
OBAT JANTUNG
Formula bunga =Flower Formula=Resep Bunga-Bunga (HF) dibuat berdasarkan penelitian ilmiah oleh Institusi PHYTOBIOPHYSICS selama lebih dari 25 tahun yang dirintis oleh Profesor DR. Dame Diana Mossop dari Inggris.
Produk FORMULA BUNGA (HF) terbuat dari saripati bunga-bunga dengan berbagai warna tertentu yang mengandung energi oleh sebab itu HF dikatakan obat energi. Formula Bunga (HF) bekerja dengan cara menyeimbangkan energi dalam tubuh manusia dan menghilangkan hambatan -hambatan energi dalam tubuh sehingga akan timbul pemulihan secara menyeluruh baik fisik,emosi, mental maupun spiritual.
PROSES PEMBUATAN
Produk Flower Formula atau Formula Bunga (HF) dibuat dengan pengawasan yang sangat ketat dari GMP Laboratory Inggris. (GMP = Good Manufactuting Practice = Standar Produksi untuk proses dan produk
Produk sari pati bunga-bunga dibuat dari sumber larutan bunga-bunga atau tumbuh-tumbuhan yang tidak mengandung bahan-bahan kimia sintetis,tidak mengandung pengawet,pewarna atau zat-zat tambahan lainnya.
Formula Bunga nomor 8, 9, 11,13 dan 18 bekerja sebagai Obat Jantung alami, tanpa efek samping.
- HF 8 adalah obat jantung yang bekerja pada sistem medulla oblongata yang berkaitan dengan pengendalian denyut nadi, pernafasan, kesadaran dan psikologis.
- HF 9 adalah Obat Jantung yang mengendalikan dan menormalkan sistem hormon Tiroid dan ParaTiroid.
- HF 11 adalah Obat Jantung yang bekerja pada sistem kelistrikan/elektrik organ jantung.
- HF 13 adalah Obat Jantung yang bekerja pada organ ginjal dan anak ginjal (kelenjar Adrenal) yang mengendalikan sistem adrenalin.
- HF 18 adalah Obat Jantung yang bekerja pada sistem sirkulasi darah pembuluh arteri maupun pembuluh vena. Kombinasi semua HF ini bekerja secara sinergis dan menyeluruh untuk menormalkan gangguan pada Jantung dan penyakit jantung. Untuk pengobatan penyakit jantung, Konsumsilah Obat Jantung berupa Kombinasi HF ini selama 3 bulan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar