Jumat, 23 Desember 2011

Faktor Resiko Penyakit Jantung

Ada beberapa faktor yang menyebabkan seseorang terkena penyakit jantung koroner.
a. Faktor yang Tidak Dapat Diubah
Faktor risiko yang termasuk dalam faktor ini adalah jenis kelamin, usia (di atas 40 tahun), dan riwayat keluarga dengan riwayat penyakit jantung koroner. Berikut penjelasan dari ketiga faktor risiko tersebut.
1. Jenis Kelamin
Pria lebih berpotensi terkena serangan jantung dibandingkan dengan wanita. Walaupun begitu, bukan berarti wanita terbebas sepenuhnya dari risiko penyakit jantung koroner. Pada usia muda, memang lebih sedikit wanita yang terkena penyakit jantung koroner. Namun, pada wanita usia 65 tahun lebih atau wanita usia menopause, besarnya risiko terserang penyakit ini sama dengan pria. Risiko lebih tinggi akan dialami pu la oleh wanita berusia di atas 35 tahun yang mem il ik i kebiasaan merokok.
2. Usia
Jika usia sudah di atas 40 tahun, semua faktor risiko akan semakin meningkat.
3. Keturunan
Keturunan atau genetik tidak bisa diabaikan sebagai faktor risiko terkena penyakit jantung koroner. Dengan mengetahui riwayat keluarga yang lebih berisiko terkena jantung koroner akan menolong penderita lebih waspada dalam mengantisipasi terjadinya serangan.

b. Faktor yang Dapat Diubah
Faktor risiko yang dapat diubah atau dikendali jantung enam kali lebih besar dibandingkan dengan orang yang hanya memiliki satu faktor risiko. Faktor risiko penyakit jantung sangat berkaitan dengan diet. Bagaimana pun pengaturan gizi sangat berperan dalam menekan beberapa faktor risiko yang dapat dikendalikan maupun yang tidak dapat dikendalikan, sehingga memberi kontribusi dalam pencegahan dan pengobatan penyakit jantung koroner.kan, artinya kita dapat melakukan tindakan untukmencegah terjadinya penyakit jantung koroner. Berikut faktor risiko yang dapat diubah untuk mencegah terkena penyakit jantung koroner.
1. Kelebihan Berat Badan (Obesitas)
Kegemukan menyebabkan beban jantung semakin berat. Selain itu, timbunan lemak dalam otot jantung dapat mengganggu efisiensi gerakan jantung.
2. Hipertensi
Hipertensi merupakan faktor utama terkena penyakit jantung koroner. Hipertensi dapat merusak bagian dalam pembuluh arteri, sehingga kemungkinan dapat menyebabkan pembekuan darah. Jika hal ini terjadi pada jantung, maka akan menyebabkan serangan jantung.
3. Diabetes Melitus
Penyakit ini meniiliki peran besar sebagai pemicu terjadinya penyakit jantung dan stroke. Diabetes tipe 2 umumnya dihubungkan dengan obesitas dan dapat dicegah dengan menjaga berat badan ideal melalui olahraga dan gizi yang seimbang. Adanya penyakit diabetes juga memicu risiko terjadinya penyempitan pernbuluh darah dan arteriosklerosis.
4. Kadar Lemak Darah (Kolesterol)
Tinggi Peningkatan kadar kolesterol dalam darah berhubungan dengan peningkatan risiko penyakit jantung koroner. Risiko terjadinya arteriosklerosis dan serangan jantung juga dipengaruhi oleh kadar kolesterol LDL atau kolesterol jahat. Jika kolesterol yang tersedia lebih banyak dari yang dibutuhkan, LDL akan beredar dalam aliran darah dan akhirnya akan berakum u Iasi di dinding arteri. Akibatnya, akan terbentuk semacam plak yang menyebabkan dinding arteri menjadi kaku dan rongga pembuluh darah menyempit.
5. Merokok Zat nikotin yang terkandung dalam rokok menyebabkan elastisitas pembuluh darah berkurang, sehingga meningkatkan pengerasan pembuluh darah arteri dan faktor pembekuan darah. Keadaan seperti ini dapat memicu penyakit jantung dan stroke. Perokok berisiko terkena stroke dan jantung koroner dua kali lebih besar dibandingkan dengan orang yang tidak merokok.
6. Kurangnya Aktivitas Fisik
Jika tubuh kurang bergerak maka timbunan lemak lebih cepat terkumpul karena tidak terjadi pembakaran berkala dari energi yang masuk ke dalam tubuh. Karena itu, risiko terjadi obesitas semakin tinggi. Otot jantung juga tidak dapat bergerak dengan balk. Hal ini akan memperberat risiko terjadinya penyakit jantung koroner.
7. Stress
Stres yang terus-menerus akan memacu kerja jantung dan merangsang pembentukan adrenalin yang berpengaruh buruk pada kesehatan pembuluh jantung. Tingkat stres yang tinggi sangat membahayakan kesehatan. Menurut penelitian ahli kesehatan klinis, stress dapat memicu semburan adrenalin dan zat katekolamin yang tinggi. Akibatnya dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah jantung dan meningkatkan denyut jantung sehingga mengganggu suplai darah ke jantung.
Kepribadian seseorang juga ternyata bisa menjadi pemicu timbulnya stress. Seseorang yang selalu ingin menang pada setiap kompetisi atau persaingan, sangat agresif, lekas marah, dan bermusuhan, lebih mudah terkena stress. Akibatnya, orang tersebut juga berisiko terserang penyakit jantung koroner.
Orang yang memiliki tiga dari beberapa faktor risiko di atas memiliki peluang terserang penyakit jantung enam kali lebih besar dibandingkan dengan orang yang hanya memiliki satu faktor risiko. Faktor risiko penyakit jantung sangat berkaitan dengan diet. Bagaimana pun pengaturan gizi sangat berperan dalam menekan beberapa faktor risiko yang dapat dikendalikan maupun yang tidak dapat dikendalikan, sehingga memberi kontribusi dalam pencegahan dan pengobatan penyakit jantung koroner.

Pustaka
Solusi Sehat Mengatasi Penyakit Jantung Koroner Oleh Redaksi AgroMedia
 
 OBAT JANTUNG
Formula bunga =Flower Formula=Resep Bunga-Bunga (HF) dibuat berdasarkan penelitian ilmiah oleh Institusi PHYTOBIOPHYSICS selama lebih dari 25 tahun yang dirintis oleh Profesor DR. Dame Diana Mossop dari Inggris.
Produk  FORMULA BUNGA (HF) terbuat dari saripati bunga-bunga dengan berbagai warna tertentu yang mengandung energi  oleh sebab itu HF dikatakan obat energi.  Formula Bunga (HF) bekerja dengan cara menyeimbangkan energi dalam tubuh manusia dan menghilangkan hambatan -hambatan energi dalam tubuh sehingga akan timbul pemulihan secara menyeluruh baik fisik,emosi, mental maupun spiritual.

PROSES PEMBUATAN
Produk Flower Formula atau  Formula Bunga (HF) dibuat dengan pengawasan yang sangat ketat dari GMP Laboratory Inggris. (GMP = Good Manufactuting Practice = Standar Produksi untuk proses dan produk
Produk sari pati bunga-bunga dibuat dari sumber larutan bunga-bunga atau tumbuh-tumbuhan yang tidak mengandung bahan-bahan kimia sintetis,tidak mengandung pengawet,pewarna atau zat-zat tambahan lainnya.

Formula Bunga (HF) terbuat dari Sari pati bunga-bungaan berbentuk larutan (tincture) yang mengandung fibrasi/panjang gelombang/energi yang diteteskan pada tablet plasebo (tablet kosong) yang terbuat dari bahan gula sukrosa/gula jagung. Energi HF dapat diukur dengan menggunakan alat GALVANOMETER. Satuan ukuran yang digunakan adalah NANOMETER (nm) yaitu ukuran panjang gelombang yang dihasilkan oleh getaran energi yang terkandung dalam masing-masing  Formula Bunga (HF).

Formula Bunga nomor 8, 9, 11,13 dan 18 bekerja sebagai Obat Jantung alami, tanpa efek samping. 
  • HF 8 adalah obat jantung yang bekerja pada sistem medulla oblongata yang berkaitan dengan pengendalian denyut nadi, pernafasan, kesadaran dan psikologis. 
  • HF 9 adalah  Obat Jantung yang mengendalikan dan menormalkan sistem hormon Tiroid dan ParaTiroid.
  • HF 11 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada sistem kelistrikan/elektrik organ jantung. 
  • HF 13 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada organ ginjal dan anak ginjal (kelenjar Adrenal) yang mengendalikan sistem adrenalin. 
  • HF 18 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada sistem sirkulasi darah pembuluh arteri maupun pembuluh vena. Kombinasi semua HF ini bekerja secara sinergis dan menyeluruh untuk menormalkan gangguan pada Jantung dan penyakit jantung. Untuk pengobatan penyakit jantung, Konsumsilah Obat Jantung berupa Kombinasi HF ini selama  3 bulan.


Kamis, 22 Desember 2011

Jantung Lemah

Bradikardia adalah ketika detak jantung kurang dari enam puluh denyut per menit. Sebuah detak jantung yang sehat dan normal adalah antara enam puluh dan seratus denyut per menit. Bradikardia adalah kebalikan dari Tachycardia - kondisi di mana jantung berdetak terlalu cepat.

Pada beberapa orang, seperti atlet dan orang-orang yang sangat aktif, bradikardia dapat lebih rendah yaitu lima puluh denyut per menit. Hal ini normal apalagi untuk orang yang berolahraga, denyut jantung akan terus menjadi lebih kuat dan lebih efisien. Ini dikarenakan kontraksi jantung yang lemah diperlukan untuk memenuhi kebutuhan tubuh mereka.
Dalam kasus lain, bradikardia bisa menjadi bentuk lain dari arrhythmia jantung, kelainan denyut jantung. Bradikardia dapat menyebabkan pusing, lemas, kekurangan energi, atau pingsan.
Jika bradikardia disebabkan oleh suatu penyakit, akan ada gejala tambahan yang spesifik untuk penyakit tersebut. Misalnya, orang- orang yang bradikardia akibat hypothyroidism,mungkin juga dapat menderita sembelit, kram otot, berat badan bertambah, kulit sangat kering, rambut yang tipis dan kering, kepekaan yang tidak normal terhadap suhu dingin dan gejala lain yang berkaitan dengan rendahnya tingkat hormon tiroid. Berapa lama berlangsungnya bradikardia sangat tergantung pada penyebabnya.
Contoh, bradikardia yang normal pada seorang atlet yang terlatih akan bertahan selama atlet tersebut mempertahankan tingkat latihan yang biasanya digunakan. Sebagai contoh lainnya adalah bradikardia terjadi sebagai efek samping pengobatan, hal tersebut biasanya hilang ketika obat yang memicu bradikardia sudah hilang. Misalnya setiap bradikardia yang disebabkan oleh hipothyroidism akan pergi dengan cepat setelah dilakukan pengobatan dengan hormon tiroid. Ada beberapa bentuk bradikardia akibat dari arrhythmias jantung yang dapat disembuhkan dengan alat pacu jantung permanen.
Ketika bradikardia terjadi karena efek samping obat, hal tersebut dapat dicegah dengan mengganti obat yang dipakai atau mengurangi dosisnya. Pada bayi prematur, bradikardia adalah juga sangat umum dan bayi akan membutuhkan perhatian medis yang konstan.
OBAT JANTUNG
Formula bunga =Flower Formula=Resep Bunga-Bunga (HF) dibuat berdasarkan penelitian ilmiah oleh Institusi PHYTOBIOPHYSICS selama lebih dari 25 tahun yang dirintis oleh Profesor DR. Dame Diana Mossop dari Inggris.
Produk  FORMULA BUNGA (HF) terbuat dari saripati bunga-bunga dengan berbagai warna tertentu yang mengandung energi  oleh sebab itu HF dikatakan obat energi.  Formula Bunga (HF) bekerja dengan cara menyeimbangkan energi dalam tubuh manusia dan menghilangkan hambatan -hambatan energi dalam tubuh sehingga akan timbul pemulihan secara menyeluruh baik fisik,emosi, mental maupun spiritual.

PROSES PEMBUATAN
Produk Flower Formula atau  Formula Bunga (HF) dibuat dengan pengawasan yang sangat ketat dari GMP Laboratory Inggris. (GMP = Good Manufactuting Practice = Standar Produksi untuk proses dan produk
Produk sari pati bunga-bunga dibuat dari sumber larutan bunga-bunga atau tumbuh-tumbuhan yang tidak mengandung bahan-bahan kimia sintetis,tidak mengandung pengawet,pewarna atau zat-zat tambahan lainnya.

Formula Bunga (HF) terbuat dari Sari pati bunga-bungaan berbentuk larutan (tincture) yang mengandung fibrasi/panjang gelombang/energi yang diteteskan pada tablet plasebo (tablet kosong) yang terbuat dari bahan gula sukrosa/gula jagung. Energi HF dapat diukur dengan menggunakan alat GALVANOMETER. Satuan ukuran yang digunakan adalah NANOMETER (nm) yaitu ukuran panjang gelombang yang dihasilkan oleh getaran energi yang terkandung dalam masing-masing  Formula Bunga (HF).

Formula Bunga nomor 8, 9, 11,13 dan 18 bekerja sebagai Obat Jantung alami, tanpa efek samping. 
  • HF 8 adalah obat jantung yang bekerja pada sistem medulla oblongata yang berkaitan dengan pengendalian denyut nadi, pernafasan, kesadaran dan psikologis. 
  • HF 9 adalah  Obat Jantung yang mengendalikan dan menormalkan sistem hormon Tiroid dan ParaTiroid.
  • HF 11 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada sistem kelistrikan/elektrik organ jantung. 
  • HF 13 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada organ ginjal dan anak ginjal (kelenjar Adrenal) yang mengendalikan sistem adrenalin. 
  • HF 18 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada sistem sirkulasi darah pembuluh arteri maupun pembuluh vena. Kombinasi semua HF ini bekerja secara sinergis dan menyeluruh untuk menormalkan gangguan pada Jantung dan penyakit jantung. Untuk pengobatan penyakit jantung, Konsumsilah Obat Jantung berupa Kombinasi HF ini selama  3 bulan.

Rabu, 21 Desember 2011

Jantung Berdebar

Istilah medis untuk denyut jantung tidak teratur adalah Palpitasi, denyut terlalu kuat atau memiliki kecepatan abnormal. Secara umum, orang tidak menyadari denyut jantung mereka. Selama denyut jantung berjalan normal, kita tidak merasakan denyut jantung dalam rutinitas hidup sehari-hari. Ketika jantung berdenyut terlalu cepat atau tidak teratur, ada perasaan yang tidak nyaman.

Denyut jantung normal pada saat istirahat berkisar antara 60-100 kali per menit. Para atlet yang sangat terlatih memiliki denyut jantung istirahat 30-40 per menit dan mereka yang kurang berolahraga memiliki denyut jantung 80 per menit. Denyut jantung rata-rata adalah 70 per menit.
Jantung berdebar umumnya berlangsung hanya beberapa menit, namun dalam beberapa kasus bisa berjam-jam atau berhari-hari. Beberapa orang mengalami palpitasi beberapa kali sehari, yang lainnya mungkin hanya sesekali.

Penyebab

Penyebab palpitasi sangat beragam, di antaranya:
  • Penyakit jantung. Kebanyakan orang yang mengalami palpitasi tidak memiliki penyakit jantung. Sebagian kecil palpitasi disebabkan oleh gangguan irama jantung (aritmia). Fibrilasi atrial, yaitu gangguan irama jantung yang melibatkan kedua sisi serambi jantung adalah salah satu masalah jantung yang menyebabkan palpitasi. Kondisi yang disebut takikardia atrium paroksismal (ATP) juga menyebabkan jantung berdenyut kencang (seringkali dua kali kecepatan normal). Hal ini terkait dengan gangguan konduksi listrik antar bilik jantung yang berlangsung selama beberapa detik atau menit sebelum kembali normal. Masalah jantung lain seperti kebocoran katup, penyakit jantung koroner, dll juga dapat menyebabkan palpitasi.
  • Pengaruh emosi: respon emosi terhadap peristiwa stress dan emosional.
  • Kegiatan fisik: melakukan kegiatan fisik yang intensif melebihi kemampuan
  • Anemia: anemia menyebabkan otot jantung kekurangan pasokan oksigen.
  • Kekurangan magnesium dan kalium.
  • Makanan: kebiasaan merokok berat, meminum alkohol, kafein berlebihan (dari teh, kopi atau minuman cola), pengawet, penyedap dan pewarna makanan tertentu, dan beberapa jenis obat (misalnya obat asma).
  • Masalah hormon: produksi hormon tiroid berlebihan atau peningkatan berbagai hormon pada wanita hamil.
  • Tumor kelenjar adrenal.

Diagnosis

Diagnosis biasanya didasarkan pada riwayat medis pasien. Pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter tergantung pada gaya hidup (merokok, konsumsi alkohol, dll), usia, berat badan dan fakta lainnya yang ada selain jantung berdebar.
Dokter akan mencatat denyut jantung, tekanan darah dan kontrol pernapasan Anda. Tes darah bisa mengukur kadar hormon tiroid, hemoglobin, kalium, magnesium dan obat-obatan yang mungkin menyebabkan jantung berdebar.
Dalam hampir semua kasus, jantung berdebar dapat dikonfirmasi dengan EKG, namun hanya untuk keluhan yang sedang terjadi. Elektrokardiogram (EKG) adalah rekaman aktivitas listrik dari otot jantung. Tegangan listrik jantung diukur pada kisaran 1 milivolt, sehingga peralatan tersebut sangat sensitif. Monitor Holter (mesin EKG portabel yang memantau denyut jantung selama 24 jam), tes stres olahraga, dan tes arteri koroner dapat membantu memeriksa palpitasi yang disebabkan masalah jantung.
Dokter juga mungkin perlu mengetahui kepekaan Anda terhadap makanan dan alergi tertentu, pemeriksaan fungsi tiroid, dll.

Pengobatan

Palpitasi yang tidak berhubungan dengan masalah kesehatan tertentu biasanya tidak memerlukan perawatan. Ada obat-obatan yang dapat mengurangi palpitasi, tetapi umumnya hanya diperlukan jika palpitasi disebabkan oleh penyakit.

Tips untuk Anda

  • Pada saat Anda merasakan jantung Anda berdebar, yang terbaik adalah mencoba untuk santai dan tidak panik. Berhentilah melakukan kegiatan dan ambil napas dalam-dalam. Berjalan kaki ringan mungkin dapat membantu.
  • Kurangi stres fisik dan stress emosional
  • Berhenti merokok dan minum alkohol.
  • Kurangi asupan kafein.
  • Berhati-hati terhadap makanan sensitif dan hindari pengawet dan pewarna makanan bila memungkinkan.
  • Ganti obat Anda yang mungkin menimbulkan palpitasi.
  • Pastikan Anda cukup magnesium. Kekurangan magnesium menyebabkan denyut jantung lebih cepat. Magnesium terdapat dalam sayuran berdaun hijau tua, ikan, kacang-kacangan, biji, pisang, apel, dan susu dan produk gandum.
  • Pastikan keseimbangan natrium dan kalium. Kedua mineral ini berperan penting dalam transmisi impuls saraf yang tepat pada otot, termasuk otot jantung. Terlalu banyak mineral yang satu menyebabkan kekurangan yang lain, sehingga orang yang makan banyak garam lebih berisiko terkena jantung berdebar-debar. Orang biasanya mendapatkan lebih dari cukup natrium (dalam bentuk garam) melalui makanan. Oleh karena itu, yang lebih penting adalah memastikan kecukupan kalium. Kalium terdapat pada buah-buahan seperti jeruk dan pisang, biji bunga matahari, sereal, roti dan kentang.

OBAT JANTUNG
Formula bunga =Flower Formula=Resep Bunga-Bunga (HF) dibuat berdasarkan penelitian ilmiah oleh Institusi PHYTOBIOPHYSICS selama lebih dari 25 tahun yang dirintis oleh Profesor DR. Dame Diana Mossop dari Inggris.
Produk  FORMULA BUNGA (HF) terbuat dari saripati bunga-bunga dengan berbagai warna tertentu yang mengandung energi  oleh sebab itu HF dikatakan obat energi.  Formula Bunga (HF) bekerja dengan cara menyeimbangkan energi dalam tubuh manusia dan menghilangkan hambatan -hambatan energi dalam tubuh sehingga akan timbul pemulihan secara menyeluruh baik fisik,emosi, mental maupun spiritual.

PROSES PEMBUATAN
Produk Flower Formula atau  Formula Bunga (HF) dibuat dengan pengawasan yang sangat ketat dari GMP Laboratory Inggris. (GMP = Good Manufactuting Practice = Standar Produksi untuk proses dan produk
Produk sari pati bunga-bunga dibuat dari sumber larutan bunga-bunga atau tumbuh-tumbuhan yang tidak mengandung bahan-bahan kimia sintetis,tidak mengandung pengawet,pewarna atau zat-zat tambahan lainnya.

Formula Bunga (HF) terbuat dari Sari pati bunga-bungaan berbentuk larutan (tincture) yang mengandung fibrasi/panjang gelombang/energi yang diteteskan pada tablet plasebo (tablet kosong) yang terbuat dari bahan gula sukrosa/gula jagung. Energi HF dapat diukur dengan menggunakan alat GALVANOMETER. Satuan ukuran yang digunakan adalah NANOMETER (nm) yaitu ukuran panjang gelombang yang dihasilkan oleh getaran energi yang terkandung dalam masing-masing  Formula Bunga (HF).

Formula Bunga nomor 8, 9, 11,13 dan 18 bekerja sebagai Obat Jantung alami, tanpa efek samping. 
  • HF 8 adalah obat jantung yang bekerja pada sistem medulla oblongata yang berkaitan dengan pengendalian denyut nadi, pernafasan, kesadaran dan psikologis. 
  • HF 9 adalah  Obat Jantung yang mengendalikan dan menormalkan sistem hormon Tiroid dan ParaTiroid.
  • HF 11 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada sistem kelistrikan/elektrik organ jantung. 
  • HF 13 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada organ ginjal dan anak ginjal (kelenjar Adrenal) yang mengendalikan sistem adrenalin. 
  • HF 18 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada sistem sirkulasi darah pembuluh arteri maupun pembuluh vena. Kombinasi semua HF ini bekerja secara sinergis dan menyeluruh untuk menormalkan gangguan pada Jantung dan penyakit jantung. Untuk pengobatan penyakit jantung, Konsumsilah Obat Jantung berupa Kombinasi HF ini selama  3 bulan.

Selasa, 13 Desember 2011

Penebalan Bilik Kiri Jantung

Dr. Tommy C Siahaan
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah masalah kesehatan yang kerap dijumpai di Indonesia berdasarkan Riset kesehatan dasar (Riskesdas) 2007 kini diperkirakan 31,7 % dari total jumlah penduduk dewasa mengalami tekanan darah tinggi lebih dari 140/90 mmHg.
Namun ironisnya persentase penderita hipertensi yang  berobat relative kecil bahkan di Negara maju sekalipun. Tiadanya keluhan merupakan salah satu factor yang kerap “meninabobokan” penderita hipertensi. Masyarakat kita masih sering mengasumsikan bahwa tekanan darah tinggi atau kepala pusing. Bila tidak demikian, ya enggak perlu obat. Buat apa mengobati badan yang tidak sakit. Demikian pernyataan yang sering terlontar dari penderita

Adaptasi Jantung
Sejatinya keluhan yang tidak dirasakan itu bukanlah berarti organ –organ di dalam tubuh “ baik-baik saja”. Bisa jadi, tubuh telah melakukan adaptasi sedemikian rupa untuk “ menormalisasi “ keadaan tanpa disadari pemiliknya. Dalam menjalankan proses adaptasi inilah maka terdapat perubahan dalam tingkat seluler yang dalam beberapa waktu kemudian mengubah struktur organ yang akhirnya berpotensi memangkas kualitas dan bahkan kuantitas kehidupan.
Contoh yang paling jelas adalah organ jantung. Sebagai mesin pompa darah, otot bilik kiri jantung akan semakin meregang bila menghadapi tekanan darah yang meninggi. Bila regangan terjadi pada suatu reseptor khusus di membrane sel – sel jantung, untuk melakukan perubahan internal dalam sel sebagai upaya adaptasi mempertahankan diri menghadapi stress yang abnormal.
Kemudian terjadilah akumulasi kalsium dan sodium dalam sel serta aktivasi endotelin – 1, angiotesin II, serta berbagai factor neurohumoral. Hasil akhir rentetan proses biomolekular yang rumit itu adalah peningkatan sintesa protein dalam sel yang melebihi kemampuan degradasinya sehingga sel-sel pun membesar. Selain itu, jaringan ikat kolagen semakin banyak terbentuk. Perubahan itu membuat bilik kiri jantung menebal yang dikenal sebagai hipertrofi ventrikel kiri (HVK).
Walaupun HVK sebenarnya merupakan proses adaptasi jantung, namun para ahli menyebutnya sebagai a grave sign untuk melukiskan betapa tinggi resiko yang bakal dihadapi penderita. HVK pada pernderita Hipertensi meningkatkan resiko payah jantung, gangguan konduksi listrik dan melipatkan resiko kematian 2,5 kali.
Adanya HVK dapat diketahui dengan pemeriksaan ekokardiografi karena secara kasat mata tidak dapat diketahui jantung yang telah menebal. Melalui perasat pencitraan non-invasif yang secara prinsip mirip dengan ultrasonografi (USG) ini ketebalan otot jantung dapat diukur. Secar normal tebal bilik kiri adalah sekitar satu sentimeter. Alat ini juga dapat melihat adanya gangguan fungsi kontraksi atau relaksasi jantung yang diakibatkan hipertensi.

Bilik Kiri
Bila HVK tidak dihambat maka ruang bilik kiri dapat menyempit lantaran terdesak dinding yang menebal dan kelenturan otot-otot jantung terganggu karena jaringan ikat (kolagen) semakin mendominasi. Keadaan demikian akan membuat penderita kurang lega bernapas saat beraktifitas. Selain itu otot yang tebal juga menjerat cabang-cabang pembuluh darah koroner dalam otot jantung sehingga suplai oksigen dan nutrisi pada sel-sel pun terganggu. Hal inilah yang membuat penderita hipertensi mengeluh nyeri dada. Bila hal itu berlanjut terus maka semakin banyak sel-sel yang mati sehingga fungsi pompa darah jantung pun akan menurun. Maka penderita pun menjadi sering sesak
Dengan demikian keluhan pada penderita hipertensi mengisyaratkan persoalan sudah semakin kompleks. Pada situasi demikian, kerap terapi yang dilakukan hanya sanggup memperlambat laju kerusakan jantung bukan memperbaikinya.
Untuk itulah hipertensi tampaknya tidak dapat diabaikan begitu saja. Terapi hipertensi terutama pada tahap dini tidaklah mahal. Hanya perlu perubahan gaya hidup dengan mengatur pola makan dan aktivitas fisik yang memadai. Membatasi asupan aklori bagi mereka yang kegemukan, diet rendah garam (termasuk makanan yang asin-asin). Banyak mengomsumsi sayuran serta buah-buahan yang banyak mengandung kalium (seledri, kol jamur) dan magnesium (kacang-kacangan) berefek baik bagi tekanan darah.
Rokok harus dihindari walaupun itu sulit,zat nikotin dan radikal bebas yang terkandung dalam rokok akan merangsang system neural dan hormonal yang bisa melonjakkan darah,olah raga aerobic yang dilakukan secara rutin disesuaikan dengan kemampuan dapat mengendurkan kontraksi pembuluh nadi sehingga darah pun dapat beranjak turun.

OBAT JANTUNG
Formula bunga =Flower Formula=Resep Bunga-Bunga (HF) dibuat berdasarkan penelitian ilmiah oleh Institusi PHYTOBIOPHYSICS selama lebih dari 25 tahun yang dirintis oleh Profesor DR. Dame Diana Mossop dari Inggris.
Produk  FORMULA BUNGA (HF) terbuat dari saripati bunga-bunga dengan berbagai warna tertentu yang mengandung energi  oleh sebab itu HF dikatakan obat energi.  Formula Bunga (HF) bekerja dengan cara menyeimbangkan energi dalam tubuh manusia dan menghilangkan hambatan -hambatan energi dalam tubuh sehingga akan timbul pemulihan secara menyeluruh baik fisik,emosi, mental maupun spiritual.

PROSES PEMBUATAN
Produk Flower Formula atau  Formula Bunga (HF) dibuat dengan pengawasan yang sangat ketat dari GMP Laboratory Inggris. (GMP = Good Manufactuting Practice = Standar Produksi untuk proses dan produk
Produk sari pati bunga-bunga dibuat dari sumber larutan bunga-bunga atau tumbuh-tumbuhan yang tidak mengandung bahan-bahan kimia sintetis,tidak mengandung pengawet,pewarna atau zat-zat tambahan lainnya.

Formula Bunga (HF) terbuat dari Sari pati bunga-bungaan berbentuk larutan (tincture) yang mengandung fibrasi/panjang gelombang/energi yang diteteskan pada tablet plasebo (tablet kosong) yang terbuat dari bahan gula sukrosa/gula jagung. Energi HF dapat diukur dengan menggunakan alat GALVANOMETER. Satuan ukuran yang digunakan adalah NANOMETER (nm) yaitu ukuran panjang gelombang yang dihasilkan oleh getaran energi yang terkandung dalam masing-masing  Formula Bunga (HF).

Formula Bunga nomor 8, 9, 11,13 dan 18 bekerja sebagai Obat Jantung alami, tanpa efek samping. 
  • HF 8 adalah obat jantung yang bekerja pada sistem medulla oblongata yang berkaitan dengan pengendalian denyut nadi, pernafasan, kesadaran dan psikologis. 
  • HF 9 adalah  Obat Jantung yang mengendalikan dan menormalkan sistem hormon Tiroid dan ParaTiroid.
  • HF 11 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada sistem kelistrikan/elektrik organ jantung. 
  • HF 13 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada organ ginjal dan anak ginjal (kelenjar Adrenal) yang mengendalikan sistem adrenalin. 
  • HF 18 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada sistem sirkulasi darah pembuluh arteri maupun pembuluh vena. Kombinasi semua HF ini bekerja secara sinergis dan menyeluruh untuk menormalkan gangguan pada Jantung dan penyakit jantung. Untuk pengobatan penyakit jantung, Konsumsilah Obat Jantung berupa Kombinasi HF ini selama  3 bulan.

Senin, 12 Desember 2011

Penyakit Jantung Rematik

Penyakit Jantung Rematik (PJR) atau dalam bahasa medisnya Rheumatic Heart Disease (RHD) adalah suatu kondisi dimana terjadi kerusakan pada katup jantung yang bisa berupa penyempitan atau kebocoran, terutama katup mitral (stenosis katup mitral) sebagai akibat adanya gejala sisa dari Demam Rematik (DR).

Demam rematik merupakan suatu penyakit sistemik yang dapat bersifat akut, subakut, kronik, atau fulminan, dan dapat terjadi setelah infeksi Streptococcus beta hemolyticus group A pada saluran pernafasan bagian atas. Demam reumatik akut ditandai oleh demam berkepanjangan, jantung berdebar keras, kadang cepat lelah. Puncak insiden demam rematik terdapat pada kelompok usia 5-15 tahun, penyakit ini jarang dijumpai pada anak dibawah usia 4 tahun dan penduduk di atas 50 tahun.


Seseorang yang mengalami demam rematik apabila tidak ditangani secara tepat, maka sangat mungkin sekali mengalami serangan penyakit jantung rematik. Infeksi oleh kuman Streptococcus Beta Hemolyticus group A yang menyebabkan seseorang mengalami demam rematik dimana diawali terjadinya peradangan pada saluran tenggorokan, dikarenakan penatalaksanaan dan pengobatannya yang kurah terarah menyebabkan racun/toxin dari kuman ini menyebar melalui sirkulasi darah dan mengakibatkan peradangan katup jantung. Akibatnya daun-daun katup mengalami perlengketan sehingga menyempit, atau menebal dan mengkerut sehingga kalau menutup tidak sempurna lagi dan terjadi kebocoran.

Tanda dan Gejala Penyakit Jantung Rematik
Penderita umumnya megalami sesak nafas yang disebabkan jantungnya sudah mengalami gangguan, nyeri sendi yang berpindah- pindah, bercak kemerahan di kulit yang berbatas, gerakan tangan yang tak beraturan dan tak terkendali (korea), atau benjolan kecil-kecil dibawah kulit. Selain itu tanda yang juga turut menyertainya adalah nyeri perut, kehilangan berat badan, cepat lelah dan tentu saja demam. 

Penegakan Diagnosis Penyakit Jantung Rematik
Selain dengan adanya tanda dan gejala yang tampak secara langsung dari fisik, umumnya dokter akan melakukan beberapa pemeriksaan laboratorium, misalnya; pemeriksaan darah rutin, ASTO, CRP, dan kultur ulasan tenggorokan. Bentuk pemeriksaan yang paling akurat adalah dengan dilakukannya echocardiografi untuk melihat kondisi katup-katup jantung dan otot jantung. 

Pengobatan Penyakit Jantung Rematik
Apabila diagnosa penyakit jantung rematik sudah ditegakkan dan masih adanya infeksi oleh kuman Streptococcus tersebut, maka hal utama yang terlintas dari Tim Dokter adalah pemberian antibiotika dan anti radang. Misalnya pemberian obat antibiotika penicillin secara oral atau benzathine penicillin G. Pada penderita yang allergi terhadap kedua obat tersebut, alternatif lain adalah pemberian erythromycin atau golongan cephalosporin. Sedangkan antiradang yang biasanya diberikan adalah Cortisone and Aspirin.

Penderita dianjurkan untuk tirah baring dirumah sakit, selain itu Tim Medis akan terpikir tentang penanganan kemungkinan terjadinya komplikasi seperti gagal jantung, endokarditis bakteri atau trombo-emboli. Pasien akan diberikan diet bergizi tinggi yang mengandung cukup vitamin.

Penderita Penyakit Jantung Rematik (PJR) tanpa gejala tidak memerlukan terapi. Penderita dengan gejala gagal jantung yang ringan memerlukan terapi medik untuk mengatasi keluhannya. Penderita yang simtomatis memerlukan terapi surgikal atau intervensi invasif. Tetapi terapi surgikal dan intervensi ini masih terbatas tersedia serta memerlukan biaya yang relatif mahal dan memerlukan follow up jangka panjang.

Pencegahan Penyakit Jantung Rematik
Jika kita lihat diatas bahwa penyakit jantung paru sangat mungkin terjadi dengan adanya kejadian awal yaitu demam rematik. Tentu saja pencegahan yang terbaik adalah bagaimana upaya kita jangan sampai mengalami demam rematik (DR) (terserang infeksi kuman Streptococcus beta hemolyticus).

Ada beberapa faktor yang dapat mendukung seseorang terserang kuman tersebut, diantaranya faktor lingkungan seperti kondisi kehidupan yang jelek, kondisi tinggal yang berdesakan dan akses kesehatan yang kurang merupakan determinan yang signifikan dalam distribusi penyakit ini. Variasi cuaca juga mempunyai peran yang besar dalam terjadinya infeksi streptokokkus untuk terjadi DR.

Seseorang yang terinfeksi kuman Streptococcus beta hemolyticus dan mengalami demam rematik, harus diberikan therapy yang maksimal dengan antibiotiknya. Hal ini untuk menghindarkan kemungkinan serangan kedua kalinya atau bahkan menyebabkan Penyakit Jantung Rematik.


OBAT JANTUNG
Formula bunga =Flower Formula=Resep Bunga-Bunga (HF) dibuat berdasarkan penelitian ilmiah oleh Institusi PHYTOBIOPHYSICS selama lebih dari 25 tahun yang dirintis oleh Profesor DR. Dame Diana Mossop dari Inggris.
Produk  FORMULA BUNGA (HF) terbuat dari saripati bunga-bunga dengan berbagai warna tertentu yang mengandung energi  oleh sebab itu HF dikatakan obat energi.  Formula Bunga (HF) bekerja dengan cara menyeimbangkan energi dalam tubuh manusia dan menghilangkan hambatan -hambatan energi dalam tubuh sehingga akan timbul pemulihan secara menyeluruh baik fisik,emosi, mental maupun spiritual.

PROSES PEMBUATAN
Produk Flower Formula atau  Formula Bunga (HF) dibuat dengan pengawasan yang sangat ketat dari GMP Laboratory Inggris. (GMP = Good Manufactuting Practice = Standar Produksi untuk proses dan produk
Produk sari pati bunga-bunga dibuat dari sumber larutan bunga-bunga atau tumbuh-tumbuhan yang tidak mengandung bahan-bahan kimia sintetis,tidak mengandung pengawet,pewarna atau zat-zat tambahan lainnya.

Formula Bunga (HF) terbuat dari Sari pati bunga-bungaan berbentuk larutan (tincture) yang mengandung fibrasi/panjang gelombang/energi yang diteteskan pada tablet plasebo (tablet kosong) yang terbuat dari bahan gula sukrosa/gula jagung. Energi HF dapat diukur dengan menggunakan alat GALVANOMETER. Satuan ukuran yang digunakan adalah NANOMETER (nm) yaitu ukuran panjang gelombang yang dihasilkan oleh getaran energi yang terkandung dalam masing-masing  Formula Bunga (HF).

Formula Bunga nomor 8, 9, 11,13 dan 18 bekerja sebagai Obat Jantung alami, tanpa efek samping. 
  • HF 8 adalah obat jantung yang bekerja pada sistem medulla oblongata yang berkaitan dengan pengendalian denyut nadi, pernafasan, kesadaran dan psikologis. 
  • HF 9 adalah  Obat Jantung yang mengendalikan dan menormalkan sistem hormon Tiroid dan ParaTiroid.
  • HF 11 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada sistem kelistrikan/elektrik organ jantung. 
  • HF 13 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada organ ginjal dan anak ginjal (kelenjar Adrenal) yang mengendalikan sistem adrenalin. 
  • HF 18 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada sistem sirkulasi darah pembuluh arteri maupun pembuluh vena. Kombinasi semua HF ini bekerja secara sinergis dan menyeluruh untuk menormalkan gangguan pada Jantung dan penyakit jantung. Untuk pengobatan penyakit jantung, Konsumsilah Obat Jantung berupa Kombinasi HF ini selama  3 bulan.

Rabu, 07 Desember 2011

Penyakit Jantung

Penyakit jantung banyak sekali macamnya. Para penderitanya juga seringkali terkena lebih dari satu gangguan (komplikasi). Berikut adalah beberapa jenis penyakit jantung yang perlu Anda diketahui. Daftar ini hanyalah sebagian dari belasan jenis gangguan jantung lain yang dapat mengancam kita.
1. Aterosklerosis.
Aterosklerosis adalah penebalan dinding arteri sebelah dalam karena endapan plak (lemak, kolesterol dan buangan sel lainnya) sehingga menghambat dan menyumbat pasokan darah ke sel-sel otot. Aterosklerosis dapat terjadi di seluruh bagian tubuh. Bila terjadi pada dinding arteri jantung, maka disebut penyakit jantung koroner (coronary artery disease) atau penyakit jantung iskemik.
Aterosklerosis berlangsung menahun dan menimbulkan banyak gangguan penyakit. Aterosklerosis dimulai dari adanya lesi dan retakan pada dinding pembuluh darah, terutama karena adanya tekanan kuat pada pembuluh jantung. Pada tahap berikutnya, tubuh berusaha memulihkan diri dengan menempatkan zat-zat lemak ke dalam pembuluh darah untuk menutup keretakan. Lambat laun, karena proses peretakan dan penutupan yang berulang, zat-zat lemak itu bisa menutup pembuluh jantung.
Salah satu gejala aterosklerosis jantung adalah Angina pektoris, yaitu rasa nyeri/tidak enak di daerah jantung dan dada karena berkurangnya pasokan darah ke otot jantung. Angina bisa terjadi baik saat beraktivitas fisik maupun beristirahat. Bila berlanjut, angina bisa berkembang menjadi infark miokard akut yang berbahaya.
2. Infark Miokard Akut
Infark miokard adalah kematian otot jantung karena penyumbatan pada arteri koroner. Otot-otot jantung yang tidak tersuplai darah akan mengalami kerusakan atau kematian mendadak.
3. Kardiomiopati
Kardiomiopati adalah kerusakan/gangguan otot jantung sehingga menyebabkan dinding-dinding jantung tidak bergerak sempurna dalam menyedot dan memompa darah. Penderita kardiomiopati seringkali berisiko terkena arritmia dan gagal jantung mendadak. Kardiomiopati masih dibagi lagi jenisnya menjadi kardiomipati kongestif, hipertrofik, restriktif dan peripartum.
4. Arritmia
Arritmia berarti irama jantung tidak normal, yang bisa disebabkan oleh gangguan rangsang dan penghantaran rangsang jantung ringan maupun berat.
5. Gagal Jantung Kongestif.
Gagal jantung adalah ketidakmampuan jantung untuk memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh. Jantung dikatakan gagal bukan karena berhenti bekerja, namun karena tidak memompa sekuat yang seharusnya. Sebagai dampaknya, darah bisa berbalik ke paru-paru dan bagian tubuh lainnya.
6. Fibrilasi Atrial
Fibrilasi atrial adalah gangguan ritme listik jantung yang mengganggu atrial. Gangguan impuls listrik ini menyebabkan kontraksi otot jantung tidak beraturan dan memompa darah secara tidak efisien. Akibatnya, atrium jantung tidak sepenuhnya mengosongkan darah menuju ke serambi (ventrikel). Fibrilasi atrial biasanya terkait dengan banyak gangguan jantung lainnya, termasuk kardiomiopati, koroner, hipertropi ventrikel, dll. Hipertiroid dan keracunan alkohol juga bisa menyebabkan fibrilasi atrial.
7. Inflamasi Jantung
Inflamasi jantung dapat terjadi pada dinding jantung (miokarditis), selaput yang menyelimuti jantung (perikarditis), atau bagian dalam (endokarditis). Inflamasi jantung dapat disebabkan oleh racun maupun infeksi.
8. Penyakit Jantung Rematik
Penyakit jantung rematik adalah kerusakan pada katup jantung karena demam rematik, yang disebabkan oleh bakteri streptokokus.
9. Kelainan Katup Jantung
Katup jantung berfungsi mengendalikan arah aliran darah dalam jantung. Kelainan katup jantung yang dapat mengganggu aliran tersebut, antara lain karena pengecilan (stenosis), kebocoran (regurgiasi), atau tidak menutup sempurna (prolapsis). Kelainan katup dapat terjadi sebagai bawaan lahir maupun karena infeksi dan efek samping pengobatan.
OBAT JANTUNG
Formula bunga =Flower Formula=Resep Bunga-Bunga (HF) dibuat berdasarkan penelitian ilmiah oleh Institusi PHYTOBIOPHYSICS selama lebih dari 25 tahun yang dirintis oleh Profesor DR. Dame Diana Mossop dari Inggris.
Produk  FORMULA BUNGA (HF) terbuat dari saripati bunga-bunga dengan berbagai warna tertentu yang mengandung energi  oleh sebab itu HF dikatakan obat energi.  Formula Bunga (HF) bekerja dengan cara menyeimbangkan energi dalam tubuh manusia dan menghilangkan hambatan -hambatan energi dalam tubuh sehingga akan timbul pemulihan secara menyeluruh baik fisik,emosi, mental maupun spiritual.

PROSES PEMBUATAN
Produk Flower Formula atau  Formula Bunga (HF) dibuat dengan pengawasan yang sangat ketat dari GMP Laboratory Inggris. (GMP = Good Manufactuting Practice = Standar Produksi untuk proses dan produk
Produk sari pati bunga-bunga dibuat dari sumber larutan bunga-bunga atau tumbuh-tumbuhan yang tidak mengandung bahan-bahan kimia sintetis,tidak mengandung pengawet,pewarna atau zat-zat tambahan lainnya.

Formula Bunga (HF) terbuat dari Sari pati bunga-bungaan berbentuk larutan (tincture) yang mengandung fibrasi/panjang gelombang/energi yang diteteskan pada tablet plasebo (tablet kosong) yang terbuat dari bahan gula sukrosa/gula jagung. Energi HF dapat diukur dengan menggunakan alat GALVANOMETER. Satuan ukuran yang digunakan adalah NANOMETER (nm) yaitu ukuran panjang gelombang yang dihasilkan oleh getaran energi yang terkandung dalam masing-masing  Formula Bunga (HF).

Formula Bunga nomor 8, 9, 11,13 dan 18 bekerja sebagai Obat Jantung alami, tanpa efek samping. 
  • HF 8 adalah obat jantung yang bekerja pada sistem medulla oblongata yang berkaitan dengan pengendalian denyut nadi, pernafasan, kesadaran dan psikologis. 
  • HF 9 adalah  Obat Jantung yang mengendalikan dan menormalkan sistem hormon Tiroid dan ParaTiroid.
  • HF 11 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada sistem kelistrikan/elektrik organ jantung. 
  • HF 13 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada organ ginjal dan anak ginjal (kelenjar Adrenal) yang mengendalikan sistem adrenalin. 
  • HF 18 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada sistem sirkulasi darah pembuluh arteri maupun pembuluh vena. Kombinasi semua HF ini bekerja secara sinergis dan menyeluruh untuk menormalkan gangguan pada Jantung dan penyakit jantung. Untuk pengobatan penyakit jantung, Konsumsilah Obat Jantung berupa Kombinasi HF ini selama  3 bulan.

Senin, 05 Desember 2011

Makanan Untuk Kesehatan Jantung

Berikut adalah 4 jenis makanan yang baik untuk kesehatan jantung:1. Batasi lemak dan kolesterol tidak sehat
Membatasi lemak jenuh dan lemak trans dalam makanan adalah langkah paling penting yang dapat Anda ambil untuk mengurangi kolesterol darah dan menurunkan risiko penyakit arteri koroner.
Tingkat kolesterol darah yang tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri yang disebut aterosklerosis (atherosclerosis), yang dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.
Cara terbaik untuk mengurangi lemak jenuh dan lemak trans dalam diet adalah dengan membatasi jumlah lemak padat, misalnya mentega atau margarin, yang ditambahkan dalam makanan.
Anda juga dapat mengurangi jumlah lemak jenuh dalam diet dengan mengurangi konsumsi lemak dari daging atau memilih daging tanpa lemak.
Anda juga dapat menggunakan substitusi rendah lemak untuk diet jantung sehat. Sebagai contoh dengan menambahkan selai pada roti alih-alih margarin.
Anda juga mungkin ingin memeriksa label makanan ringan seperti keripik. Banyak dari makanan ringan ini digoreng atau mengandung lemak trans.
Ketika harus mengonsumsi lemak, pilih lemak tak jenuh tunggal seperti minyak zaitun atau minyak canola.
Lemak tak jenuh ganda yang ditemukan dalam kacang-kacangan dan biji-bijian juga merupakan pilihan yang baik untuk diet jantung sehat.
Lemak tak jenuh tunggal dan ganda dapat membantu menurunkan kolesterol darah total. Tapi tetap batasi penggunaannya karena semua jenis lemak mengandung kalori tinggi


OBAT JANTUNG
Formula bunga =Flower Formula=Resep Bunga-Bunga (HF) dibuat berdasarkan penelitian ilmiah oleh Institusi PHYTOBIOPHYSICS selama lebih dari 25 tahun yang dirintis oleh Profesor DR. Dame Diana Mossop dari Inggris.
Produk  FORMULA BUNGA (HF) terbuat dari saripati bunga-bunga dengan berbagai warna tertentu yang mengandung energi  oleh sebab itu HF dikatakan obat energi.  Formula Bunga (HF) bekerja dengan cara menyeimbangkan energi dalam tubuh manusia dan menghilangkan hambatan -hambatan energi dalam tubuh sehingga akan timbul pemulihan secara menyeluruh baik fisik,emosi, mental maupun spiritual.

PROSES PEMBUATAN
Produk Flower Formula atau  Formula Bunga (HF) dibuat dengan pengawasan yang sangat ketat dari GMP Laboratory Inggris. (GMP = Good Manufactuting Practice = Standar Produksi untuk proses dan produk
Produk sari pati bunga-bunga dibuat dari sumber larutan bunga-bunga atau tumbuh-tumbuhan yang tidak mengandung bahan-bahan kimia sintetis,tidak mengandung pengawet,pewarna atau zat-zat tambahan lainnya.

Formula Bunga (HF) terbuat dari Sari pati bunga-bungaan berbentuk larutan (tincture) yang mengandung fibrasi/panjang gelombang/energi yang diteteskan pada tablet plasebo (tablet kosong) yang terbuat dari bahan gula sukrosa/gula jagung. Energi HF dapat diukur dengan menggunakan alat GALVANOMETER. Satuan ukuran yang digunakan adalah NANOMETER (nm) yaitu ukuran panjang gelombang yang dihasilkan oleh getaran energi yang terkandung dalam masing-masing  Formula Bunga (HF).

Formula Bunga nomor 8, 9, 11,13 dan 18 bekerja sebagai Obat Jantung alami, tanpa efek samping. 
  • HF 8 adalah obat jantung yang bekerja pada sistem medulla oblongata yang berkaitan dengan pengendalian denyut nadi, pernafasan, kesadaran dan psikologis. 
  • HF 9 adalah  Obat Jantung yang mengendalikan dan menormalkan sistem hormon Tiroid dan ParaTiroid.
  • HF 11 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada sistem kelistrikan/elektrik organ jantung. 
  • HF 13 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada organ ginjal dan anak ginjal (kelenjar Adrenal) yang mengendalikan sistem adrenalin. 
  • HF 18 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada sistem sirkulasi darah pembuluh arteri maupun pembuluh vena. Kombinasi semua HF ini bekerja secara sinergis dan menyeluruh untuk menormalkan gangguan pada Jantung dan penyakit jantung. Untuk pengobatan penyakit jantung, Konsumsilah Obat Jantung berupa Kombinasi HF ini selama  3 bulan.