Minggu, 29 April 2012

Gangguan Mata Akibat Hipertensi


TEKANAN darah tinggi dan meningkatnya kadar kolesterol dalam darah ternyata tidak hanya berbahaya bagi jantung. Dua indikasi ini juga dapat mengancam kesehatan mata Anda.

Seperti dilaporkan sebuah riset yang dimuat Jurnal Archives of Opthalmology edisi Mei, dua kondisi ini dapat memicu risiko seseorang mengalami gangguan mata yang disebut oklusi atau penyumbatan pada pembuluh vena retina.  Kondisi ini yang bisa berujung pada kebutaan terjadi akibat satu atau beberapa pembuluh vena yang membawa darah dari mata ke jantung tersumbat atau mengalami penumpukan cairan.

Riset yang dilakukan di Irlandia itu mengindikasikan seseorang yang mengidap darah  tinggi berisiko 3,5 kali lipat mengalami penyumbatan oklusi ini dibanding mereka yang tensinya normal.  Sementara itu, orang yang memiliki kolesterol tinggi  tercatat mengalami peningkatan risiko hingga 2,5 kali lipat.

Temuan ini  merupakan hasil tinjauan terhadap 21 penelitian sebelumnya yang melibatkan total 2.916 pasien pengidap oklusi vena retina dan 28.646 orang yang tidak mengidapnya. Hasil analisis mengindikasikan pula, 63,6 persen pasien pengidap oklusi retina juga mengalami masalah tensi darah. Sedangkan pada mereka yang tidak mengalami problem mata, persentasenya 36,2 persen. Kadar kolesterol tinggi  mencapai dua kali lipat prosentasenya (35 persen) pada pengidap oklusi dibandingkan pasien yang tidak mengalaminya (16,7 persen).

Sementara itu bila dikaitkkan dengan penyakit diabetes, mereka yang mengidap oklusi juga persentasenya sedikit lebih besar ketimbang yang tidak mengalami diabeter yakni 14,6 berbanding 11,1 persen.

OBAT JANTUNG 
Formula bunga =Flower Formula=Resep Bunga-Bunga (HF) dibuat berdasarkan penelitian ilmiah oleh Institusi PHYTOBIOPHYSICS selama lebih dari 25 tahun yang dirintis oleh Profesor DR. Dame Diana Mossop dari Inggris.

Produk  FORMULA BUNGA (HF) terbuat dari saripati bunga-bunga dengan berbagai warna tertentu yang mengandung energi  oleh sebab itu HF dikatakan obat energi.  Formula Bunga (HF) bekerja dengan cara menyeimbangkan energi dalam tubuh manusia dan menghilangkan hambatan -hambatan energi dalam tubuh sehingga akan timbul pemulihan secara menyeluruh baik fisik,emosi, mental maupun spiritual.

PROSES PEMBUATAN
Produk Flower Formula atau  Formula Bunga (HF) dibuat dengan pengawasan yang sangat ketat dari GMP Laboratory Inggris. (GMP = Good Manufactuting Practice = Standar Produksi untuk proses dan produk
Produk sari pati bunga-bunga dibuat dari sumber larutan bunga-bunga atau tumbuh-tumbuhan yang tidak mengandung bahan-bahan kimia sintetis,tidak mengandung pengawet,pewarna atau zat-zat tambahan lainnya.

Formula Bunga (HF) terbuat dari Sari pati bunga-bungaan berbentuk larutan (tincture) yang mengandung fibrasi/panjang gelombang/energi yang diteteskan pada tablet plasebo (tablet kosong) yang terbuat dari bahan gula sukrosa/gula jagung. Energi HF dapat diukur dengan menggunakan alat GALVANOMETER. Satuan ukuran yang digunakan adalah NANOMETER (nm) yaitu ukuran panjang gelombang yang dihasilkan oleh getaran energi yang terkandung dalam masing-masing  Formula Bunga (HF).
Formula Bunga nomor 8, 9, 11,13 dan 18 bekerja sebagai Obat Jantung alami, tanpa efek samping. 
  • HF 8 adalah obat jantung yang bekerja pada sistem medulla oblongata yang berkaitan dengan pengendalian denyut nadi, pernafasan, kesadaran dan psikologis. 
  • HF 9 adalah  Obat Jantung yang mengendalikan dan menormalkan sistem hormon Tiroid dan ParaTiroid.
  • HF 11 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada sistem kelistrikan/elektrik organ jantung. 
  • HF 13 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada organ ginjal dan anak ginjal (kelenjar Adrenal) yang mengendalikan sistem adrenalin. 
  • HF 18 adalah  Obat Jantung yang bekerja pada sistem sirkulasi darah pembuluh arteri maupun pembuluh vena. Kombinasi semua HF ini bekerja secara sinergis dan menyeluruh untuk menormalkan gangguan pada Jantung dan penyakit jantung. Untuk pengobatan penyakit jantung, Konsumsilah Obat Jantung berupa Kombinasi HF ini selama  3 bulan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar